Sabtu, 24 Maret 2012

Curcol on blog


Something sometimes like nothing.. (my official quote)hahaha .. kidding
 okay, my name is Ikbar Fathimah Az-zahra,"with h between t and i" i'm 15 now[not important]
<skip>
beberapa hari ini...
ups! salah,, beberapa minggu belakangan ini.. aku punya unek unek yang mesti aku muntahin dari otak. yah, daripada dipendem gajelas ato diceritain ke temen yang gak care mending aku nekat aja bikin blog ini jadi diary cuma-cuma yang mungkin ga penting banget buat pembaca tapi gapapalah, never mind .

Sampai saat ini aku bersyukur sama Allah karena aku punya sahabat yang bener bener sahabat. namanya della eka saputri. she is little fat, funny, nice, so very friendly *hyperbola in english*,. kami temenan dari SD lanjut ke SMP dan pisah waktu SMA, aku SMA lokal dan dia SMA di luar kota.. hiks. tapi kita tetep keep in touch kok. sampe sekarang dia yang masih ngertiin aku ketika aku hampir jatuh ke jurang 'kehilangan kepercayaan adanya sahabat di dunia' dia manusia biasa sama sepertiku, dan aku gak mau kehilangan sahabat sepertinya karena dia..

.
.
.
.
.
.
 cuma ada satu.

Masa SMA emang warna-warni kayak pelangi..
gitulah yang aku alami di sekolah q saat ini, aku berhasil masuk kelas yang kebanyakan murid-murid berkompeten, kelas unggulan. bukannya sombong dan muna' , aku ini tergolong yang kurang mampu bersaing di kelas itu, gak usah basa-basi deh Bego,Bodoh,Tolol yang bisa menggambarkan jati diriku ini (Tidak amiin). Mana mungkin aku bohong (tapi emang aku sukanya yang bo'ong bo'ong) aku selalu tak pernah luput dari yang namanya "REMIDI" rasanya hidup dan waktuku terkuras hanya karena ujian ulang itu....
Pernah suatu ketika aku ketauan nyontek di kelasku sehingga buku contekan ‘yang ada di kolong bangku’ dan kertas ulanganku diambil-disita-dirampas oleh guru tersebut, lalu guru itu maju kedepan dan dengan congkaknya berkotbah seakan ia orang terbijak dengan buku2 yang sudah pernah ia lahab. Ia bilang “kalo dari kecil ia dibiarkan untuk berbuat curang, berarti guru itu telah menanam bibit seorang koruptor” Lho,lho,lho berarti guru itu secara gak langsung bilang bahwa aku bakal jadi koruptor donk? Aku pun lantas membatin.. ‘tenang aja bu saya akan mengingat pesan ibu dan saya akan membuktikan bahwa perkataan ibu benar.. saya akan menjadi seorang koruptor’(sekali lagi: tidak amiin)
Next,,. selain itu, dulu waktu semester satu aku duduk sama tiga temenku,akrab, dan kita berempat sering jalan bareng, kalo istirahat bareng, ngerjain soal yang susah pun juga bareng,. tapi semenjak semester dua, ketika rolling kelas (pengacakan kembali) penunggu penunggu kelas mereka semua berubah, yang namanya temen ya temen aja gak usah pake sahabat, mereka juga muna'. mereka kaya (ato emang) ninggalin aku dengan temen baru mereka, sekarang itu temen baru mereka sering jalan bareng mereka, istirahat bareng, ngerjain soal pun gak perlu aku seakan aku ini cuma sampah kulit kacang. tatapan temen pertama aja kaya udah mau musuhin aku, tapi sok manis dan masih nyempet nyempetin buat nyapa (dasar muna’), temen kedua udah sibuk ngedengerin ocehan ocehan dan cerita bullshit tentang galaunya temen baru (temen baru ini suka banget curhat masalah galau yang gak penting itu, tapi tetep aja didengerin, coba aja kalo aku? pbeuh..), cuma temen ketiga yang masih (sedikit) peduli sama aku..#fact: temen baru mereka itu muna' dan aku benci orang muna' walau aku tau kalau semua orang muna'.

Aku suka banget nulis cerpen, gimana ntar kalo aku nulis novel?. yaelah nulis cerpen aja gak dimuat sama redaksi apalagi sama media*kalah dari adek kelasku yang umurnya lebih tua dari aku*... aku juga suka gambar, gambar rumah.. aku mau jadi arsitek, rancang baju.. aku mau jadi desaigner terkenal, aku pengin bikin buku yang bukan hanya sekedar buku, tapi novel yang enak dibaca, tapi juga isinya penuh akan pengetahuan kalo bisa covernya pun aku yang ngedesain deh.. karena aku (kan sudah bilang) suka banget gambar.  aku juga suka sama photography.. aku pengin banget dibeliin kameraaa..!! (soalnya aku ga punya kameraaa) aku juga pengin melestarikan budaya Indonesia yang hampir punah juga sejarah yang lenyap entah kemana.. selain itu, aku mau memperdalam ilmu agama karena otakku (juga kalian) dikendalikan dengan musik-musikan, pacar-pacaran yang di akhiri dengan kata 'galau'.^yiaks^ ^hoek..^

Kata muna' awalnya terinspirasi dari temenku yang perfect abiss super stylish dandanannya, top bgt, dan yahh,, dia cantik dan menarik ga kaya aku yang biasa aja,ga pinter tapi juga ga begok, kulit item, jerawat di jidat, kuper, ga pantes jadi model, kutu buku, aneh, ngeselin, kalah cantik sama adeknya, bukan manusia baik baik, jomblo ga laku ‘karena aku mahal dan bukan untuk dijual’  but i love my ordinary self. kalian tau kan Cewek itu kebanyakan tukang fitnah dan munafik! aku ga suka orang muna'.. kalau di info facebook ngomongnya gini "siapa aja boleh kok jadi temen aku" tapi nyatanya.. disapa ga noleh, ditegor diem aja, ditanyain?? boro-boro! Ada lagi orang muna’ yang bilang dan biasanya cewek yang nulis kata kayak gini "ya Allah gak kuat..” HAH?? GAK KUAT?! GAK KUAT KAMU BILANG?! Cewek emang orang yang rentan tapi kasus yang ini, rentan sama cowoknya, coba kalo ditinggal ortunya paling cuma nangis, ngenang masalalu, tapi habis itu hepi-hepian lagi sama cowoknya... ckck naudzubillahi-mindzalik .. kenapa seh gak ada yang nyadar kalo kiamat tuh selangkah lagi <di belakang kalian> sementara kita masih lola'-lolo',.  pikiran kita nggak diisi ilmu apa-apa! KOSONG!!
ada lagi kasus muna' : biasanya orang lagi depresi suka marah marah, suka ngatangatain bullshit, tahi,  fuck, asu, mayak dll.. tapi malah sama mereka disensor kaya f**k, sh*t, de el el.. biar aku jelasin pelan- pelan... Mereka marah.. pengin ngatangatain.. tapi mereka takut karena nyali mereka kecil.. jadi kata kata tadi ditujukan ke object tapi object itu jangan sampai tau, Sekali lagi itu namanya Muna'!!! karena mereka seharusnya bisa lepas mengatakan kata2 itu.

Satu lagi dari aku..
Aku suka banget browsing dan ngekomputer, makanya liburan kali ini (karena kelas XII UNAS) aku mau edit foto sepuasnya, bikin account sebanyak-banyaknya.. kalo kalian mau liat sebanyak apa account yang aku koleksi kalian bisa lihat di sini

Haha,begoknya aku.. lupa kalo aku punya satu sahabat lagi.. namanya Dennis, dia datang di suatu malam di mimpiku. Yah, dia teman khayalanku (tanpa kata Cuman antara teman dan khayalan) Sahabat tempat aku curhat ya Cuma dia ini. Aku gak pernah curhat ke sahabatku, ke orang tuaku, ke adikku, ke temen q malah apalagi.
Aku ketemu dia waktu SD, waktu itu kami sama-sama mengikuti pertukaran pelajar dan berangkat menaiki bus khusus. Dia menawarkan aku duduk disebelahnya waktu aku celingukan karena gak dapat kursi. Akhirnya kami kenalan dan akhirnya sahabatan. Oh ya, di dalem bus ada 2 orang cewek kecentilan satunya dari america, rambutnya pirang dan panjang. Dan satu lagi dari jepang rambutnya hitam dikuncrit 2. Mereka itu agresif banget sama Dennis, sampe dennis aja risih. Suatu malem kita dapat kamar yang cukup buat 4 orang. Nah, aku sama dennis ini sekamar sama 2 orang cewek tadi. Mereka sempet jealous sama kedekatanku dengan Dennis, aku gak menghiraukan mereka, Berisik!. Aku langsung tidur. Paginya, pukul 3 dini hari si Dennis bangunin aku, aku yang masih ngantuk dan ga ngerti  apa apa diajak dennis ke suatu tempat. WOW..! ini kaya suatu petualangan, aku ngikutin dennis keluar dari asrama pertukaran pelajar, menyusuri jalan dengan nyeker, hingga sampailah kita ke sebuah pelabuhan, kami turun ke bawah untuk menaiki sekoci. Perahu pun berlayar dengan dennis yang mengendalikan dayungnya. So sweet..?? enggaklah, kita kan sahabatan mustahil donk, dennis yang gantengnya kaya jaejoong JYJ, kim soo hyun dan nichkhun dijadiin satu, jadian sama aku yang item, jerawatan, berlemak, ketombean, jarang mandi, suka bentak2, suka treak treak, suka marah2, suka mrintah2, suka berkata kasar , nilai sekolah kisaran 40-an, sombong, pembohong, ga berguna buat orang tuanya, durhaka, Ancur!!..(tidak Amiin) *aku jujur dan aku gak munak kan?? J* dalam perjalanan sempat aku lihat suatu hal yang spektaktuler yang pernah aku lihat, pertama dari kejauhan aku lihat ada warna merah mengambang di laut, itu darah. Disusul dengan sebuah segitiga abu-abu gepeng yang menyembul mengikuti kemana darah tadi bergerak, setelah beberapa saat aku menyadari bahwa seekor hiu baru saja menelan  mangsanya, beberapa menit kemudian perahu titanic mendekat, aku panik dan berteriak pada dennis untuk segera berbelok, tapi untungnya titanic tersebut taksampai membunuh kami, bahkan aku bisa menyentuh dinding bawah kapal. Aku tak memperhatikan dennis selama perjalanan aku hanya melihat pemandangan laut dimana banyak kabut pagi, gelap dan dingin aku tak habis pikir dennis senekat ini meninggalkan asrama aku terus melamun bahkan aku tak sadar kalau kita telah sampai tempat tujuan. Sebuah bangunan tua yang besar  menyambut kedatangan kami. Dennis membantuku turun dari sekoci, lalu berjalan ke arah seorang wanita berusia 40-an tahun tapi tampak lebih muda dan berbaju pink. Aku tetap berdiri di pinggir jalan memperhatikan si wanita tersenyum itu. Setelah itu aku tak ingat apa apa lagi, gelap-ungu-gelap dan aku terbangun dari mimpiku...
Sampai sekatang aku belum bertemu dengan dennis, itu hari dimana aku terakhir kali bertemu dengannya...